Sebagai negara kepulauan, sudah pasti Indonesia banyak menyimpan tempat yang indah dan eksotis. Tak hanya orang asing biasa yang pernah berkunjung ke tempat-tempat indah di Indonesia, selebriti Hollywood pun turut ingin merasakan keindahan tempat di Indonesia.
Lalu, tempat mana saja yang pernah dikunjungi artis Hollywood? Berikut 5 tempat di Indonesia yang sering dikunjungi artis Hollywood, seperti dilansir
KapanLagi.com.
5. Pulau Bali |
Tanah Lot, Bali (foto: via theindonesianglobe.blogspot.com) |
Berbicara tentang Bali, sudah tak heran tempat ini banyak dikunjungi wisatawan asing. Selain itu beberapa artis Hollywood papan atas pernah berkunjung ke sini, siapa sajakah mereka?
Paris Hilton berkunjung ke Bali pada bulan November 2011 lalu, kemudian pada bulan Juli 2012,
Ashton Kutcher dan
Mila Kunis juga berlibur ke Bali. Selain mereka,
Justin Bieber dan
Selena Gomez pun melakukan pdkt di Bali.
4. Yogyakarta |
Yogyakarta (foto: via tempatwisataindo.com) |
Nicole Kidman yang merupakan istri dari
Keith Urban pernah berkunjung ke Yogyakarta pada bulan Agustus 2013 lalu. "Senang sekali bisa berlibur di Yogyakarta. Aku tidak perlu takut dengan kejaran media dan paparzzi," kata Nicole.
3. Pulau Komodo |
Pulau Komodo (foto: media.vivanews.com) |
Pulau Komodo memang sangat unik, karena di sana kita bisa melihat salah satu hewan purba yang masih hidup hingga sekarang.
Sepertinya keunikan itulah yang membuat salah satu artis Hollywood
Gwyneth Paltrow untuk mengunjungi Pulau Komodo bersama kedua anaknya, Apple dan Moses pada bulan Mei 2013 lalu.
2. Pulau Lombok |
Air Terjun Kerta Gangga, Lombok (foto: via lombok.panduanwisata.com) |
Artis Hollywood
Jennifer Lopez dan keluarganya pernah mengunjungi Air Terjun Kerta Gangga yang terletak di Kabupaten Lombok Utara. Selain tempat itu, ada Gili Trawangan yang sering dikunjungi oleh artis Korea dan Bolkywood juga.
1. Candi Borobudur |
Candi Borobudur (foto: via flickr.com) |
Pada bulan Juni 2011, aktor Hollywood
Richard Gere pernah berkunjung ke Candi Borobudur. Dia datang dengan tujuan untuk melakukan ritual bersama para biksu dan merayakan 1.000 tahun kedatngan Aitsha, pendeta pembawa ajaran Budha ke Tibet pada 1012.