|
Bripda Taufiq (foto: merdeka.com) |
Kehidupan seorang anggota polisi Shabara Polda DIY, Bripda Taufiq, mungkin berbanding terbalik dengan kehidupan teman-temannya. Di mana ia hanya tinggal di sebuah rumah kecil yang merupakan bekas kandang sapi.
Rumah seluas 4x7 meter itu sudah ditempatinya selama dua tahun bersama sang ayah dan ketiga adiknya. Terletak di Jongke Tengah, Sendangadi, Mlati itu merupakan bekas kandang sapi dengan kondisi bangunan yang sudah sangat memprihatinkan.
Bau tak sedap dari bekas kotoran sapi yang berada di dekat rumahnya sudah tak dihiraukan lgi. Taufiq tetap menganggap itu sebagai istananya.
Namun di tengah keterbatasannya hidup tidak membuat Taufiq patah semangat untuk meraih impiannya sebagai seorang polisi. Dia berhasil menyelesaikan pendidikanya sebagai seorang polisi pada tahun 2014 lalu.
|
Rumah Bripda Taufiq (foto: merdeka.com) |
Selain itu Taufiq dikenal sebagai seorang yang tangguh menjalani hidup yang diselimuti dengan kemiskinan.
Bahkan Dirsabhara Polda DIY, Kombes Yulza S terharu dengan semangat hidup Taufiq menjalankan tugasnya sebagai polisi. Dia kerap menjadikan Taufiq sebagai panutan baik kepada angota-anggota polisi lainnya.
Dia juga berharap kehadiran Taufiq di satuan Sabhara Polda DIY bisa memotovasi anggota lainnya dalam menjalankan tugasnya sebagai penegak hukum yang jujur dan adil.
sumber: merdeka.com