|
(foto: mirror.co.uk) |
Tidak ada yang tau percis bagaimana orang-orang Mesir zaman dulu membangun sebuah piramida. Bahkan para ilmuawan pun dibingungkann dengan pertanyaan seperti itu. Namun, seorang pensiunan tukang pos mengungkapkan teorinya bagaimana piramida tersebut dibangun.
Seorang pensiunan tukang pos asal Perancis bernama Norman Michel yang telah menghabiskan waktu 40 tahun untuk mempelajari bangunan kuno itu membeberkan rahasia dibalik pembangunan piramida.
Dia menyebutkan bahwa piramida di Mesir memiliki sistem lereng atau landai dan bantalan pengerat dengan batu, demikian laporan Mirror.
"Pertanyaan ini membuat saya terpesona sejak tahun 1972, ketika saya melihat film
Land of the Pharaohs. Saya memeras kepala saya selama bertahun-tahun dan saya melihat bahwa semua orang salah," katanya kepada majalah Perancis, Ouest France.
Michel juga mengatakan bahwa banyak orang telah melupakan prinsip dasar bagaimana piramida dibangun. Dia menyebutkan piramida dibangun tidak dengan menggunakan alat-alat modern, melainkan dengan alat-alat sederhana.
"Mereka juga lupa prinsip dasar, untuk membangung, orang Mesir tidak memiliki sarana modern," tambahnya.
"Metode saya didasarkan pada sistem landai. Hal ini disesuaikan dengan piramida dari semua ukuran. Itu sederhana, intuitif, ekonomis, kuat dan mudah diverivikasi."
Dia menambahkan bahwa batu landai itu sendiri kemudian digunakan sebagai bagian dari kontruksi dan pada akhirnya piramida berhasil dibangun dengan begitu halus.